Islam itu memberikan cahaya, dan saya pun akan begitu, ingin memberikan cahaya secara perlahan, pelan-pelan agar tidak menyilaukan dan dapat diterima banyak orang –Dian Pelangi
Just one word, Oh my Godness ! Hari itu
saya tidak mempersiapkan banyak hal kecuali kamera di bahu kiri dan
teman so deeply saya. Pagi hari seperti biasa saya masih ingin
berbaring lebih banyak lagi mengulur waktu. Ini kebiasaan buruk saya
ketika tahu nanti bakal ada acara yang harus saya hadiri. Boleh saya
memaki diri saya sebagai orang Indon (*ejekan orang Malay untuk orang
tukang ngaret, lola,dan pemalas.hehe) Tapi satu hal, hari itu saya
benar benar gembira dan terlihat semangat walaupun cuman modal
hijaber awut awutan.
Hari itu saya tahu, pasti saya akan bertemu
langsung oleh seorang sosok yang fenomenal dan inspiring banget.Dan
saya tahu, banyak hal seperti ini harus saya perjuangkan untuk banyak
belajar untuk menjadi orang-orang top seperti mereka.
